This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

Rabu, 09 Oktober 2019

ARTIKEL 6 PENGENALAN MEASUREMENT DALAM SISTEM INFORMASI DATA SPASIAL


PENGENALAN MEASUREMENT DALAM SISTEM INFORMASI DATA SPASIAL

UNIVERSITAS BHAYANGKARA SURABAYA



 Metode Analisa Spasial

·         Measurement

·         Reclassification

·         Buffering and Neighborhood Function

·         Integrating Data/Map Overlay


Measurement (Pengukuran)

Pengukuran merupakan metode yang digunakan untuk menghitung jumlah dari point, panjang dari line, dan luas (area) atau keliling (perimeter) dari polygon.

Jenis Measurement (Pengukuran)

·         Raster GIS Measurement

·         Vector GIS Measurement


Raster GIS Measurement

1. Pythagorean Distance / Euclidean Distance

Menghitung panjang atau jarak antara dua titik menggunakan rumus pythagoras.


2. Manhattan Distance

Menghitung panjang atau jarak antara dua titik dengan menghitung jumlab sel yang dilalui oleh garis tersebut.


3. Proximity Distance
Menghitung panjang atau jarak antara dua titik dengan perkiraan. Proximity mirip dengan pythagorean, tetapi diterapkan pada setiap pixel.

4. Perimeter and Area
Menghitung keliling (perimeter) dan luas (area) dari sebuah polygon dengan menggunakan rumus geometri dengan satuan cell unit.

contoh dari masing-masing pengukuran:

Vector GIS Measurement

Pada pengukuran vektor, pengukuran panjang atau jarak menggunakan rumus pythagoras, dan pengukuran luas dan keliling menggunakan rumus geometri.

contoh pengukuran vektor:




Query

Query merupakan cara untuk mengambil data pada database. Beberapa operator boolean yang sering digunakan untuk menggabungkan beberapa query dengan kondisi yang diperlukan.


Reclassification (Reklasifikasi)

Reklasifikasi merupakan suatu metode yang digunakan untuk mengklasifikasi ulang data spasial dari yang detail dan kelasnya banyak menjadi semi detail dan kelasnya lebih sedikit.

Contoh reklasifikasi:





Buffering and Neighborhood Function

Buffering merupakan metode penentuan area interest atau berkepentingan yang ada di sekitar entitas geografis. Biasanya buffering digunakan pada data vektor, sedangkan Neighborhood function merupakan metode buffer yang digunakan pada data raster.

Pada data raster, zona interest dibuat menggunakan proximity approach, dimana pendekatan ini akan menghasilkan lapisan data raster baru yang atribut setiap selnya merupakan pengukuran jarak.

 Contoh Buffering:

Integrating Data / Map Overlay

Integrasi Data merupakan suatu metode yang digunakan untuk menggabungkan 2 variabel atau lebih untuk menghasilkan satu variabel baru.


Integrasi Pada Data Vektor

Integrasi Pada Data Raster



Contoh Integrasi Data:
Interpolasi Spasial
Interpolasi spasial merupakan suatu prosedur untuk memperkirakan nilai properti dalam area
yang tertutup pada pengamatan yang ada.

Metode Interpolasi
•    Local or Global Interpolation, Menggunakan Sample dari titik kontrol (Local) atau Menggunakan semua titik pada daerah titik kontrol (Global).
•    Exact or Approximate, Memprediksi nilai titik kontrol yang nilainya sama dengan pada saat observasi (Exact) atau yang nilainya tidak sama (Approximate).
•    Gradual or Abrupt, Interpolasi yang menghasilkan perubahan bertahap (Gradual) atau mendadak/tiba-tiba (Abrupt).
•    Deterministic or Stochastic, Interpolasi tidak memiliki nilai error (Deterministic) atau memiliki nilai error (Stochastic) pada nilai prediksi yang dilakukan

Thiessen Polygon (Voronoi Polygon)
Thiessen polygon merupakan metode interpolasi yang tepat untuk mengasumsikan bahwa nilai lokasi yang bukan sample sama dengan nilai titik sample terdekat. Dibuat dengan membagi garus yang menghubungkan titik neighborhood, kemudian menggambar bisektor tegak lurus, lalu menggunakan bisektor tersebut untuk merakit tepi polygon.

Triangulated Irregular Network (TIN)
TIN merupakan cara yang elegan untuk membangun permukaan dari satu set spaced data point.

Analisa Permukaan (Surface)
Analisa permukaan dapat dilakukan dengan 2 langkah, yaitu:

1. Menghitung Slope dan Aspect
Slope merupakan kecuraman atau gradien dari unit yang biasanya diukur sebagai sudut dalam ukuran derajat sebagai presentasi. Sedangkan Aspect merupakan arah yang dihitung dari derajat utara.

Perhitungan Slope dan Aspect:
•    Raster
•    Vector, menggunakan persamaan linear ketika TIN dihasilkan. persamaan tersebut menghitung slope dan aspect dari segitiga individu yang dibentuk TIN.

2. Analisa Visibilitas, yaitu identifikasi area yang dapat dilihat dari titik tertentu permukaan.

Analisa Jaringan (Network)
Permasalahan umum yang biasa ditemukan pada jaringan, yaitu:
•    Shortest Path Problem
•    Traveling Salesperson Problem
•    Location-Allocation Modelling
•    Route Tracing
•    Analisa Spasial

Referensi : http://library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2HTML/2013101198IFBab2001/body.html



Selasa, 01 Oktober 2019

ARTIKEL 1 PENGENALAN DAN LAYANAN LAYANANNYA CLOUD AMAZON

CLOUD AMAZON
(PEMROGAMAN APLIKASI CLOUD)


1.1 Pengenalan Cloud Amazon Amazon 

Web Services adalah sekumpulan layanan-layanan berbasis cloud yang di sediakan oleh Amazon semenjak tahun 2002. Meskipun salah satau perusahaan raksasa internet ini sering kita kenal untuk membeli buku, namun sekarang Amazon telah menambah layanan nya dalam hal infrastrutktur cloud. Yang lebih menakjubkan lagi adalah Amazon Web Services ini menyediakan layanan-layanan nya yang saling terintegrasi dan mudah kustomisasi.


1.2 Layanan – Layanan Amazon Web Services 

Layanan-layanan Amazon Web Services dapat di kelompokkan menjadi 5 bagian besar: 
 Layanan Komputasi: Layanan ini di khususkan untuk memberi infrastruktur untuk pengguna yang ingin menggunakan Amazon untuk melakukan komputasi seperti server atau clustered server. Dimana server-server tersebyt disebut instance. Kita dapat memiliki lebih dari 1 instance dan dapat tersebar di semua datacenter Amazon. Instance-instance tersebut juga dapat di kustomisasi sesuai dengan keingina user. 
 Layanan Penyimpanan: Layanan ini di khususkan untuk memberi infrastruktur untuk pengguna yang ingin menggunakan Amazon untuk melakukan penyimpanan. Layanan ini dapat digunakan oleh user sebagai media backup maupun Content Delivery Network (CDN). Data-data kita di simpan dengan aman, cepat dan dapat diandalkan 
 Layanan Basis Data: Layanan ini di khususkan untuk basis data, dimana basis data kita tersebut disimpan di cloud, dan dapat di akses dari mana saja secara aman, cepat dan terpecaya. Layanan ini tentunya sangan menghemat waktu bagi para pengembang aplikasi web, karena akan menghemat banyak waktu dalam melakukan konfigurasi dan replikasi data. 
 Layanan Jaringan: Layanan ini di khususkan untuk mengatur jaringan antara layanan-layanan yang di dalam cloud maupun di luar cloud. Salah satu layanan nya adalah DNS Server yang memberikan kita kemudahan untuk konfigurasi DNS website domain yang kita miliki dengan harga yang sangat terjangkau dan sangat cepat 
 Layanan Aplikasi: Layanan aplikasi ini desediakan oleh Amazon untuk melengkapi layanan-layanan yang lainnya. Layanan-layanan ini seperti aplikasi pencarian, aplikasi notifikasi, aplikasi email server, aplikasi workflow.

1.3 Layanan Komputasi 

Layanan komputasi yang di sediakan oleh Amazon Web Services ini adalah: 
 Amazon Elastic Compute Cloud (EC2) adalah platform komputasi berupa virtual computer yang dapat di kustomisasi maupun di kembangkan dengan menggunakan prinsip cluster dan load balance. Untuk deployment nya sendiri sangat mudah sekali karena hanya perlu memilih image yang disebut AMI (Amazon Machine Instances) dan setup hanya perlu 5-10 menit. Lihat disini untuk cara melakukan setupAmazon EC2. 
 Amazon Elastic Map Reduce adalah layanan yang membantu analisis data seperti data penjualan, data stock, data server log dan lain-lain. Yang kemudian data-data tersebut dapat di konversikan menjadi sebuah hasil analisis yang dapat digunakan dalam sistem pengambil keputusan. 
 Elastic Load Balancing adalah layanan yang menjadi satu paket dengan Amazon EC2, dimana layanan ini berfungsi untuk menyeimbangkan beban antara instance-instance yang kita miliki dalam Amazon EC2.

1.4 Layanan Penyimpanan 

Layanan penyimpanan yang di sediakan oleh Amazon Web Services ini adalah: 

 Amazon Simple Storage Service (S3) adalah salah satu layanan media penyimpanan yang paling favorit di media internet. Karena selain harganya sangat murah, layanan ini juga sangat aman dan sangat dapat diandalkan. Namun tidak hanya itu, layanan ini juga terintegrasi dengan layanan-layanan amazon lainnya, khusus nya Amazon EC2, dimana akan menggunakan EBS storage yang disimpan diatas Amazon S3 ini. Dengan bantuan perangkat lunak yang kita install di komputer kita, kita dapat menjadikan Amazon S3 ini menjadi shared folder maupun Network Attached Storage. 
 Amazon Elastic Block Store (EBS) adalah layanan ini juga merupakan salah satu paket dari Amazon EC2, dimana sistem operasi yang berjalan diatas Amazon EC2 membutuhkan harddrive, dan EBS storage ini adalah sebagai penggantinya. EBS ini juga merupakan media yang disimpan diatas Amazon S3 
 AWS Storage Gateway adalah layanan penyimpanan yang disediakan Amazon untuk perusahaan berskala besar. Dimana layanan ini membutuhkan VMware HyperX dengan requirements yang cukup tinggi. Layanan ini dapat menjadikan media penyimpanan yang ada di local cloud kita tersinkronisasi otomatis dengan media penyimpanan yang ada di Amazon S3. Sangat cocok bagi perusahaan yang memiliki banyak data sensitif dan butuh offsite backup. 
 Amazon CloudFront adalah layanan untuk distribusi konten ke berbagai lokasi server Amazon. Layanan ini digunakan untuk Content Delivery Network (CDN), yang banyak di gunakan untuk aplikasi web sehingga kecepatan load untuk konten akan jauh berkurang, sebab konten iambil dari lokasi terdekat dari user yang sedang melakukan akses ke website. 1.5 Layanan Basis Data Layanan basis data yang di sediakan oleh Amazon Web Services ini adalah: 
 Amazon Relational Database Service (RDS) adalah layanan server basis data dimana data dan server akan berada di cloud yang akan menjamin kualitas koneksi, kecepatan, keamanan dan kehandalan. Kita dapat memiliki aplikasi server yang kita mau seperti: MySQL, Oracle dan SQL Server. 
 Amazon DynamoDB adalah layanan server basis data yang NoSQL dengan kualitas koneksi, kecepatan, keamanan dan juga mudah di setup dan konfigurasi. Layanan ini juga memiliki kemudahan skalabilitas yang artinya data dapat berkembang dan menyusut sesuai dengna keperluan. 
 Amazon SimpleDB adalah layanan server basis data yang NoSQL yang mirip dengan Amazon DynamoDB namun dengan skala yang lebih kecil. 
 Amazon ElastiCache adalah layanan memory cache di atas cloud. Dengan menggunakan layanan ini kita dapat meningkatkan performa dari aplikasi web yang kita memiliki dengan menyimpan cache di atas cloud dan tidak membebani server web aplikasi itu sendiri.

1.6 Layanan Jaringan 

Layanan jaringan yang di sediakan oleh Amazon Web Services ini adalah: 
 Amazon Route 53 adalah layanan untu domain name server (DNS), layanan ini memberikan akses yang cepat dan aman untuk domain dari aplikasi web yang kita miliki. Dengan layanan ini kita dapat dengan bebas mengatur DNS dari web domain kita. Layanan ini juga memiliki fitur load balance jika kita memiliki lebih dari 1 server. 
 Amazon Virtual Private Cloud (VPC) adalah layanan ini untuk memudahkan kita membuat private cloud kita sendiri dengan menggabungkan layanan-layanan yang ada dalam Amazon Web Services. Dengan layanan ini kita dapat membangun infrastruktur cloud kita sendiri seperti membangun datacenter diatas cloud. 1.7 Layanan Aplikasi Layanan aplikasi yang di sediakan oleh Amazon Web Services ini adalah: 
 Amazon CloudSearch adalah layanan ini adalah untuk menggabungkan fungsi pencarian dari Amazon Cloud Search dengan aplikasi yang kita miliki. Keuntungannya adalah mudah di integrasikan dengan aplikasi yang kita miliki dan menyediakan fungsi pencarian yang akurat dan cepat tanpa membebani server kita sendiri. Dalam hal ini akan meningkatkan performa dari aplikasi website yang kita miliki. 
 Amazon Simple Workflow Service (SWF) adalah layanan alur kerja dan otomasi dari aplikasi-aplikasi yang kita miliki. Dengan layanan ini kita bisa mengotomasi proses bisnis kita atau mengelola infratruktur cloud kita yang ada di dalam Amazon Web Service. 
 Amazon Simple Queue Service (SQS) adalah layanan yang menyediakan sistem antrian pesan/intruksi dari satu aplikasi ke aplikasi lainnya. Dengan Amazon SQL ini memudahkan pengembang (developer) untuk membuat otomasi alur kerja antara Amazon EC2 dengan layanan lainnya. 
 Amazon Simple Notification Service (SNS) adalah layanan ini adalah seperti mailing list, dimana kita dapat melakukan notifikasi kepada klien, nasabah maupin pengguna-pengguna lainnya dengan mengirimkan Email dan SMS. 
 Amazon Simple Email Service (SES) adalah layanan Email yang memperbolehkan menggunakan email server cloud untuk mengirimkan email dengan aman dan cepat. Layanan ini mengurangi kompleksitas kita dalam membangun atau menggunakan email servis lainnya karena Amazon SES ini juga sudah terintegrasi dengan layanan-layanan Amazon lainnya. Masih ada beberapa layanan-layanan dari Amazon Web Services lainnya yang tidak saya sebutkan sebab layanan-layanan utama dalam membangun cloud sebagai infrastruktur kita cukup menggunakan layanan-layanan yang sudah jelaskan diatas.

ARTIKEL 5 ANALISIS SPASIAL DALAM SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS

Analisis Spasial dalam Sistem Informasi Geografis




UNIVERSITAS BHAYANGKARA SURABAYA

Pengetahuan mengenai bagaimana mengumpulkan data, memasukan dan mengeluarkan data serta bagaimana menggunakannya merupakan kunci analisis di dalam SIG. Analisa spasial merupakan sekumpulan metoda untuk menemukan dan menggambarkan tingkatan/ pola dari sebuah fenomena spasial, sehingga dapat dimengerti dengan lebih baik. Dengan melakukan analisis spasial, diharapkan muncul infomasi baru yang dapat digunakan sebagai dasar pengambilan keputusan di bidang yang dikaji. Metoda yang digunakan sangat bervariasi, mulai observasi visual sampai ke pemanfaatan matematika/statistik terapan (Sadahiro,2006).  Sebagai sebuah metode, analisis spasial berusaha untuk membantu perencana dalam menganalisis kondisi permasalahan berdasarkan data dari wilayah yang menjadi sasaran. Dan konsep-konsep yang paling mendasari sebuah analisis spasial adalah jarak, arah, dan hubungan. Kombinasi dari ketiganya mengenai suatu wilayah akan bervariasi sehingga membentuk perbedaan yang signifikan yang membedakan satu lokasi dengan yang lainnya. Dengan demikian jarak, arah, dan hubungan antara lokasi suatu objek dalam suatu wilayah dengan objek di wilayah yang lain akan memiliki perbedaan yang jelas. Dan ketiga hal tersebut merupakan hal yang selalu ada dalam sebuah analisis sapasial dengan tahapan-tahapan tertentu tergantung dari sudut pandang perencana dalam memandang sebuah permasalahan analisis sapasial (Cholid,2009:5).


Kemampuan analisis berdasarkan aspek spasial yang dapat dilakukan oleh SIG yaitu : 

1. Klasifikasi

Klasifikasi, yaitu mengelompokkan data keruangan (spatial) menjadi data keruangan (spatial) yang berarti. Contohnya adalah mengklasifikasikan tata-guna lahan untuk permukiman, pertanian, perkebunan atau hutan berdasarkan analisis data kemiringan kemiringan atau data ketinggian (peta topografi). Hasilnya berupa peta tata-guna lahan.

2. Overlay

Overlay, yaitu menganalisis dan mengintegrasikan dua atau lebih data keruangan yang berbeda. Contohnya adalah menganalisis daerah rawan erosi dengan meng-overlaykan (tumpang susunkan) data ketinggian, jenis tanah dan kadar air.

3. Networking

Networking, yaitu analisis yang bertitik tolak pada jaringan yang terdiri dari garis-garis dan titik-titik yang saling terhubung. Analisis ini sering dipakai dalam berbagai bidang. misaInya, sistem jaringan telepon kabel listrik, pipa minyak atau gas, pipa air minum atau saluran pembuangan.

4. Buffering

Buffering, yaitu analisis yang akan menghasilkan buffer/penyangga yang bisa berbentuk lingkaran atau poligon yang melingkupi suatu objek sebagai pusatnya, sehingga kita bisa mengetahui berapa parameter objek dan luas wilayahnya. Buffering misalnya dapat digunakan untuk menentukan jalur hijau di perkotaan, menggambarkan Zona Ekonomi Eklusif (ZEE) yang dimiliki suatu negara, mengetahui luas daerah yang mengalami tumpahan minyak di Laut, atau untuk menentukan lokasi pasar, toko atau outlet dengan memperhatikan lokasi konsumen termasuk memperhatikan lokasi toko atau outlet yang dianggap pesaing.

5. Tiga Dimensi

Tiga dimensi, analisis ini sering digunakan untuk memudahkan pemahaman, karena data divisualisasikan dalam bentuk tiga dimensi. Misainya digunakan untuk menganalisis daerah yang akan terkena aliran lava jika gunung-api diprediksi akan meletus.

Spatial Analysis

Pengertian Analisis Spasial , Analisis spasial adalah sekumpulan teknik yang dapat digunakan dalam pengolahan data SIG. ... Semua teknik atau pendekatan perhitungan matematis yang terkait dengan data keruangan (spasial) dilakukan dengan fungsi analisis spasial tersebut

Eksplorasi data 

Eksplorasi data adalah pendekatan yang mirip dengan analisis data awal, di mana seorang analis data menggunakan eksplorasi visual untuk memahami apa yang ada dalam kumpulan data dan karakteristik data, daripada melalui sistem manajemen data tradisional [1]. Karakteristik ini dapat mencakup ukuran atau jumlah data, kelengkapan data, kebenaran data, kemungkinan hubungan antar elemen data atau file / tabel dalam data

Analisis By Esri

Sebagian besar data dan pengukuran dapat dikaitkan dengan lokasi dan, karenanya, dapat ditempatkan di peta. Dengan menggunakan data spasial, Anda tahu apa yang ada dan di mana itu. Dunia nyata dapat direpresentasikan sebagai data diskrit, disimpan oleh lokasi geografisnya yang tepat (disebut "data fitur"), atau data berkelanjutan yang diwakili oleh grid biasa (disebut "data raster"). Tentu saja, sifat dari apa yang Anda analisis memengaruhi bagaimana cara terbaik diwakili. Lingkungan alam (elevasi, suhu, curah hujan) sering diwakili menggunakan grid raster, sedangkan lingkungan binaan (jalan, bangunan) dan data administratif (negara, wilayah sensus) cenderung direpresentasikan sebagai data vektor. Informasi lebih lanjut yang menjelaskan apa yang ada di setiap 
lokasi dapat dilampirkan; informasi ini sering disebut sebagai "atribut."

Penggabungan Grafis interaktif dan diagram dengan GIS
Analisis
1. Queries
Pertanyaan yang merepresentasikan dari sistem pengambilan informasi.
Ambil semua data kota yang padat, minimal 10juta orang.
2. Measurements
Properti dari titikgarisatau area
Keterhubungan antara dua objek.
Jarak antara dua objek.
Kemiringan seuatu objek.
3. Transfromasi
Membuat sebuah objek dan atributnya dari sebuah aturan dan prosedur.
Dissolve, Buffer, Union, Intersect, Point in Polygon, Spatial Join

Dissolve

Buffer
Union


Intersect


Point in Polygon

Spatial Join

Dengan menggabungkan dan melihat data yang dibagi untuk semua atau sebagian dari daerah yang samasebuah data dibuat dengan 
 mengidentifikasi hubungan spasial.

Penggabungan Data 
Mengungkap pengetahuan yang tersembunyi di bawah permukaan. Analisis vektor tradisional dan data tabular — dari yang sangat kecil hingga yang masif. Proses data raster dan citra menggunakan teknik state-of-the-art dalam skala apa pun.


Visualisasi data
Saat Anda melakukan geocode data, Anda menempatkannya secara akurat di peta dan melambangkannya untuk pemahaman lebih lanjut. Dengan menggunakan GIS, Anda akan dapat menjawab pertanyaan seperti, "Di mana kantor regional kami berada?" Dan "Di mana semua truk pengiriman kami?"



Mencari dimensi dan distribusi

Identifikasi distribusi fitur di suatu lokasi. Misalnya, tentukan jumlah sekolah di dalam kota atau jumlah sungai dalam radius sepuluh mil dari suatu pipa. Dan, lihat berapa banyak pelanggan tinggal dalam jarak lima mil dari toko Anda.

Mencari keterhubungan
Hubungan antara fitur termasuk asosiasi seperti kedekatan, kebetulan, persimpangan, tumpang tindih, visibilitas, dan aksesibilitas. Temukan persimpangan objek dalam ruang dan waktu menggunakan kueri dan visualisasi sementara. Jawab pertanyaan seperti, “Kapan dan di mana jalur migrasi ikan paus akan berpotongan dengan rute pelayaran maritim?”






Mencari jarak terpendek

Temukan rute tercepat, terpendek, atau bahkan paling indah untuk seluruh armada. Hitung waktu drive dan temukan fasilitas. Sertakan nilai biaya seperti jarak, waktu, kemiringan, atau atribut aliran lainnya. Selesaikan hanya untuk dua lokasi berhenti atau urutan banyak pemberhentian dalam urutan terbaik.


Mencari pola


Memprediksi
Sample



Site Search